Sejak munculnya blockchain dan integrasinya ke dalam industri game, sektor ini telah mengalami perubahan signifikan. Game blockchain (game web3) menawarkan peluang unik kepada para gamer, termasuk kepemilikan aset game dan peluang untuk mendapatkan penghasilan dari game tersebut. Namun, para developer game blockchain menghadapi tantangan signifikan yang harus diatasi untuk mengembangkan industri lebih lanjut. Dalam artikel ini kita akan melihat tantangan-tantangan utama dan kemungkinan cara untuk mengatasinya.

Siapa itu developer game web3?

Developer game web3 adalah spesialis yang membuat dan mengimplementasikan proyek game dengan menggunakan teknologi blockchain dan memiliki beragam keterampilan, mulai dari pemrograman dan desain hingga ekonomi game dan pengembangan konseptual. Tugas spesialis tersebut termasuk membuat desain game (gameplay yang menarik dan mengasyikkan yang memperhitungkan fitur teknologi blockchain dan sistem terdesentralisasi), menulis kode game, termasuk bagian klien dan server, serta smart contract yang mengelola aset game dan interaksi ekonomi. Developer game web3 lainnya terlibat dalam integrasi teknologi blockchain, pembuatan antarmuka pengguna (UI/UX), pengembangan dan dukungan komunitas, dan pemodelan ekonomi.

Terlepas dari daya tarik pengembangan game Web3, proses ini memiliki karakteristiknya sendiri:

  1. Developer harus memiliki pengetahuan luas tentang teknologi blockchain, pemrograman smart contract, dan ekosistem mata uang kripto.
  2. Karena banyak gamer yang tidak memiliki pengalaman dengan mata uang kripto, developer perlu membuat antarmuka yang intuitif untuk meminimalkan kurva pembelajaran bagi para pengguna baru.
  3. Industri teknologi mata uang kripto dan blockchain menghadapi banyak masalah hukum dan peraturan, dan developer game harus mematuhi aturan dan standar, yang dapat mempersulit proses pengembangan.

Developer game web3 adalah spesialis multifaset yang menggunakan teknologi modern untuk menciptakan proyek game inovatif. Terlepas dari tantangan yang ada, mengembangkan game web3 membuka cakrawala baru dalam bermain game, memungkinkan para gamer untuk mendapatkan pengalaman unik dan berinteraksi dengan game di tingkat yang benar-benar baru.

Saat ini, berkat pengenalan inovasi dari developer, game Play-to-Earn mendapatkan popularitas yang luar biasa. Menurut DappRadar, aktivitas harian untuk semua game kripto di PC, Android, dan iOS tumbuh rata-rata 35%. Selain itu, kapitalisasi pasar sektor Play to Earn adalah $7,9 miliar pada Agustus 2024 (menurut CoinMarketCap).

Contoh game  Play-to-Earn yang populer adalah Battle Bulls, yang mengharuskan para pemainnya untuk meningkatkan kekuatan banteng mereka, berkompetisi dalam pertempuran, dan meningkatkan keseimbangan permainan mereka setiap saat dengan menyelesaikan tugas-tugas menarik. Di Axie Infinity, para pemain bertarung dan memperdagangkan makhluk Axie, sementara di TownStar dari Gala Games, pemain ditugaskan mengubah pertanian kecil menjadi kota yang ramai dengan bercocok tanam dan mengumpulkan sumber daya.

Tugas utama game web3 dan cara menyelesaikannya

Solusi: developer dapat mempertimbangkan untuk menggunakan solusi tingkat ke dua seperti Lightning Network atau Rollups, yang memungkinkan transaksi terjadi di luar blok utama, sehingga mengurangi beban pada jaringan. Selain itu, membuat blockchain sendiri dengan throughput tinggi bisa menjadi alternatif.

Solusi: menyederhanakan antarmuka pengguna dan menciptakan proses intuitif, seperti integrasi dengan sistem pembayaran tradisional dan otomatisasi dompet, dapat meningkatkan pengalaman pengguna baru secara signifikan. Penting juga untuk membuat panduan rinci dan materi pelatihan.

Solusi: developer harus memantau dengan cermat perubahan undang-undang dan menyesuaikan desain mereka dengan persyaratan baru. Terkait keamanan, praktik terbaik harus diikuti, termasuk audit kode rutin dan penggunaan keamanan berlapis. Bekerja sama dengan pakar hukum juga dapat membantu menghindari risiko hukum.

Solusi: membuat standar token universal seperti ERC-721 dan ERC-1155 dapat membantu memastikan kompatibilitas antara berbagai game dan platform. Perlu juga dipertimbangkan kemungkinan interaksi dengan proyek dan ekosistem lain, yang dapat meningkatkan keterlibatan dan minat para gamer.

Solusi: developer dapat menerapkan sistem tata kelola terdesentralisasi yang memungkinkan para pemain berpartisipasi dalam pengambilan keputusan terkait perekonomian game. Ini mungkin termasuk pemungutan suara mengenai perubahan keseimbangan atau likuiditas game.

Adopsi teknologi blockchain di industri game membuka cakrawala baru, tetapi juga menimbulkan banyak tantangan bagi para developer. Keberhasilan dalam memecahkan permasalahan tersebut akan bergantung pada kemampuan developer untuk beradaptasi terhadap perubahan dan bereksperimen dengan ide-ide baru. Di masa depan, game blockchain mungkin akan mengambil tempat yang tepat di kalangan game tradisional, menawarkan kepada para gamer pengalaman yang benar-benar baru dalam berinteraksi dengan dunia virtual.